Benarkah Aplikasi Zoom Berbahaya dan Tidak Aman?
Benarkah Aplikasi Zoom Berbahaya -- Hari ini kita akan berbicara mengenai fakta dibalik penggunaan aplikasi Zoom untuk meeting online. Hari ini karena banyak pengguna Zoom makin kesini makin khawatir terhadap penggunaan aplikasi Zoom. Banyak spekulasi Zoom tidak aman. Tidak hanya itu banyak dugaan Zoom berbahaya. Baca juga: Cara Menghapus Akun Zoom Permanen.
Jadi oleh sebab itu, kita akan coba mengulik benarkah aplikasi Zoom berbahaya. Ya memang yang klaim pertama Zoom berbahaya adalah Google. Sedangkan Google punya satu aplikasi yang bisa dipakai juga untuk meeting online juga namun kurang begitu diminati yaitu Google Meet. Bisa jadi karena persaingan bisnis maka ada spekulasi bahwa Zoom berbahaya. Namun itu semua kita belum tahu yang sebenarnya jika tidak bertanya langsung kepada pelakunya.
Berikut fakta dibalik isu keamanan Zoom. Semoga dibelakang nanti Anda bisa menilai benarkah aplikasi Zoom berbahaya dan tidak aman. Yuk mari kita kupas di sini.
Mungkin karena kepopuleran Zoom inilah yang membuat Google iri karena Zoom bisa dinikmati secara gratis sedangkan Google Hangout Meeting baru bisa digunakan jika Anda punya akun email G-suite yang harus beli terlebih dahulu.
Sehingga dalam hal ini, Zoom bisa saja membuka dan mengintip kegiatan komunikasi Anda kapan dan dimana saja. Memang sedikit mengerikan. Namun coba lihat setiap licensi yang ditawarkan Zoom. Misalnya kalau ada tawaran sistem keamanan siapa tahu bisa dicoba.
Laporan menunjukkan bahwa ketika peneliti yang berada di USA melakukan video conference ke Canada, enkripsi dan kunci dekripsi mereka telah dialihkan via Transport Layer Security (TLS) dari server Zoom yang berada di Beijing.
Sehingga banyak pengguna yang merasa kecewa terhadap Zoom. Klaim ini bukan tidak beralasan karena pengaruh penggunaan server yang tinggi bisa jadi ini rawan data dari Zoom dijual ke Tiongkok.
Benarkah Aplikasi Zoom Berbahaya?
Beberapa hari ini Zoom dinilai telah menyadap dan menjual data penggunanya ke deep web. Terlepas dari itu semua banyak yang mencari tutorial cara menghapus akun Zoom agar tidak terjadi hal hal yang tidak diinginkan. Jadi dari pada kita berprasangka yang tidak benar terkait benarkah aplikasi Zoom berbahaya dan tidak aman maka kita coba bahas di sini. Baca juga: Cara Share Screen di Zoom.Berikut fakta dibalik isu keamanan Zoom. Semoga dibelakang nanti Anda bisa menilai benarkah aplikasi Zoom berbahaya dan tidak aman. Yuk mari kita kupas di sini.
Apakah Zoom Berbahaya?
Terkait dengan pertanyaan Zoom berbahaya atau tidak mari kita coba bahas di sini dengan fakta-fakta keamanan Zoom.Zoom Sudah Digunakan Jutaan Orang Di Dunia
Aslinya, Zoom sudah ada sejak tahun 2011. Namun tidak banyak orang yang tahu bahwa Zoom bisa digunakan untuk Meeting Online. Nah baru di tahun 2020 inilah Zoom mulai digemari karena banyak orang yang harus bekerja dari rumah lantaran wabah virus Corona. Sehingga, sampai detik ini hampir 100 juta meeting diselenggarakan Zoom setiap harinya untuk mengantisipasi hal tersebut.Mungkin karena kepopuleran Zoom inilah yang membuat Google iri karena Zoom bisa dinikmati secara gratis sedangkan Google Hangout Meeting baru bisa digunakan jika Anda punya akun email G-suite yang harus beli terlebih dahulu.
Isu Keamanan Zoom Mulai Jadi Pertanyaan
Dengan semakin populernya Zoom digunakan oleh jutaan orang dalam setiap harinya, maka isu keamanan menjadi bahasan utamanya. Alasan utama para pakar Cyber adalah kenapa Zoom tidak bisa menggunakan enkripsi end-to-end. Sistem keamanan ini, dinilai sebagai sistem keamanan paling baik ketika digunakan di Android.Sehingga dalam hal ini, Zoom bisa saja membuka dan mengintip kegiatan komunikasi Anda kapan dan dimana saja. Memang sedikit mengerikan. Namun coba lihat setiap licensi yang ditawarkan Zoom. Misalnya kalau ada tawaran sistem keamanan siapa tahu bisa dicoba.
Diklaim Data Pengguna Zoom Dikirim ke Tiongkok
Salah satu isu paling hangat mengenai keamanan Zoom Cloud Meetings ialah temuan yang sangat mengerikan dari Citizen Lab yaitu Zoom diduga kuat sudah membuat rute informasi dari USA ke situs informasi di Tiongkok.Laporan menunjukkan bahwa ketika peneliti yang berada di USA melakukan video conference ke Canada, enkripsi dan kunci dekripsi mereka telah dialihkan via Transport Layer Security (TLS) dari server Zoom yang berada di Beijing.
Sehingga banyak pengguna yang merasa kecewa terhadap Zoom. Klaim ini bukan tidak beralasan karena pengaruh penggunaan server yang tinggi bisa jadi ini rawan data dari Zoom dijual ke Tiongkok.